Saat ini banyak sekali informasi lowongan yang bisa anda temui di media sosial. Waspadailah tawaran kerja tersebut, karena banyak kejadian berujung pada penipuan. Agar tidak terjebak sindikat perusahaan online scam, kenali dengan baik tanda-tandanya!
Sepanjang tahun 2020 hingga 2023, sebanyak 3248 WNI telah terjebak oleh kasus online scam di luar negeri. Negara terbanyak yang menjadi tujuan WNI yang terjebak kasus online scam adalah Kamboja, Myanmar, dan Filipina.
Sedangkan daerah asal terbanyak WNI yang menjadi korban kasus online scam adalah Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, dan Jawa Tengah.
Apa saja ciri-cirinya?
Ciri-ciri lowongan kerja online scam di luar negeri:
1. Dibagikan melalui media sosial
2. Gaji yang ditawarkan tinggi
(umumnya mencapai Rp. 17-18 juta setelah dikonversi ke rupiah)
3. Kualifikasi mudah dan tugas terkesan ringan
4. Informasi perusahaan tak jelas saat dicek di Google
5. Keberangkatan tidak menggunakan visa kerja
(KJRI HCMC; peduliwni.kemlu.go.id)
Sepanjang tahun 2020 hingga 2023, sebanyak 3248 WNI telah terjebak oleh kasus online scam di luar negeri. Negara terbanyak yang menjadi tujuan WNI yang terjebak kasus online scam adalah Kamboja, Myanmar, dan Filipina.
Sedangkan daerah asal terbanyak WNI yang menjadi korban kasus online scam adalah Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, dan Jawa Tengah.
Apa saja ciri-cirinya?
Ciri-ciri lowongan kerja online scam di luar negeri:
1. Dibagikan melalui media sosial
2. Gaji yang ditawarkan tinggi
(umumnya mencapai Rp. 17-18 juta setelah dikonversi ke rupiah)
3. Kualifikasi mudah dan tugas terkesan ringan
4. Informasi perusahaan tak jelas saat dicek di Google
5. Keberangkatan tidak menggunakan visa kerja
(KJRI HCMC; peduliwni.kemlu.go.id)
Post a Comment